8.3 Pengaruh beban seismik dan kombinasi Semua elemen struktur, termasuk yang bukan bagian dari sistem pemikul gaya seismik harus didesain menggunakan pengaruh beban seismik dalam 8.3 kecuali jika dibebaskan oleh tata cara ini. Pengaruh beban seismik adalah gaya elemen struktur aksial, geser, dan lentur yang dihasilkan dari penerapan gaya seismik horizontal dan vertikal seperti ditetapkan selanjutnya dalam 8.3.1. Jika secara spesifik disyaratkan, pengaruh beban seismik harus dimodifikasi untuk memperhitungkan kuat lebih sistem, seperti ditetapkan selanjutnya dalam 8.3.2. โHak cipta Badan Standardisasi Nasional, copy standar ini dibuat untuk Sub KT 91-01-S4 Bahan, Sain, Struktur & Konstruksi Bangunan, dan tidak untuk dikomersialkanโ SNI 1726:2019 ยฉ BSN 2019 100 dari 236 8.3.1 Pengaruh beban seismik Pengaruh beban seismik (E) harus ditentukan sesuai dengan ketentuan berikut ini: 1. Untuk penggunaan dalam kombinasi beban 6 dalam 4.2.2. atau kombinasi beban 8 dan 9 dalam 4.2.3, E harus ditentukan sesuai dengan Persamaan (72) sebagai berikut: ๐ธ = ๐ธโ + ๐ธ๐ฃ (72) 2. Untuk penggunaan dalam kombinasi beban 7 dalam 4.2.2 atau kombinasi beban 10 dalam 4.2.3, E harus ditentukan sesuai dengan Persamaan (73) sebagai berikut: ๐ธ = ๐ธโ โ ๐ธ๐ฃ (73) Keterangan : E = pengaruh beban seismik Eh = pengaruh gaya seismik horizontal seperti didefinisikan dalam 8.3.1.1 Ev = pengaruh gaya seismik vertikal seperti didefinisikan dalam 8.3.1.2 8.3.1.1 Pengaruh beban seismik horizontal Pengaruh beban seismik horizontal (Eh) harus ditentukan sesuai dengan Persamaan (74) sebagai berikut: ๐ธโ = ๐๐ธ (74) Keterangan: Qe = pengaruh gaya seismik horizontal dari V atau Vp, seperti ditetapkan dalam 8.7.5, 8.8.1, dan 9.2.1 8.3.1.2 Pengaruh beban seismik vertikal Pengaruh beban seismik vertikal (Ev), harus ditentukan sesuai dengan Persamaan (75) sebagai berikut: ๐ธ๐ฃ = 0,2 ๐๐ท๐ ๐ท (75) Keterangan: SDS =parameter percepatan spektrum respons desain pada periode pendek yang diperoleh dari 6.3 D = pengaruh beban mati PENGECUALIAN Pengaruh beban seismik vertikal (Ev), diizinkan diambil sebesar nol untuk salah satu kondisi berikut ini: 1. Dalam Persamaan (72), (73), (76) dan (77) di mana SDS adalah sama dengan atau kurang dari 0,125 2. Dalam Persamaan (73) untuk menentukan kebutuhan antar-muka tanah-struktur pada fondasi. 8.3.2 Pengaruh beban seismik termasuk faktor kuat lebih Jika disyaratkan secara spesifik, efek beban seismik, termasuk faktor kuat lebih, ditentukan sesuai dengan aturan sebagai berikut: 1. Untuk penggunaan dalam kombinasi beban 6 dalam 4.2.2 atau kombinasi beban 8 dan 9 dalam 4.2.3, E harus diambil sama dengan Em seperti ditentukan sesuai dengan Persamaan (76) sebagai berikut: ๐ธ๐ = ๐ธ๐โ + ๐ธ๐ฃ (76) โHak cipta Badan Standardisasi Nasional, copy standar ini dibuat untuk Sub KT 91-01-S4 Bahan, Sain, Struktur & Konstruksi Bangunan, dan tidak untuk dikomersialkanโ SNI 1726:2019 ยฉ BSN 2019 101 dari 236 2. Untuk penggunaan dalam kombinasi beban 7 dalam 4.2.2 atau kombinasi beban 10 dalam 4.2.3, E harus diambil sama dengan Em seperti ditentukan sesuai dengan Persamaan (77) sebagai berikut: ๐ธ๐ = ๐ธ๐โ โ ๐ธ๐ฃ (77) Keterangan: Em adalah pengaruh beban seismik termasuk faktor kuat lebih Emh adalah pengaruh beban seismik horizontal termasuk kuat lebih struktur seperti didefinisikan dalam 8.3.2.1 atau 8.3.2.2 Ev adalah pengaruh beban seismik vertikal seperti didefinisikan dalam 8.3.1.2 8.3.2.1 Pengaruh beban seismik horizontal dengan faktor kuat lebih 2,5 Pengaruh beban seismik horizontal dengan faktor kuat lebih, Emh, harus ditentukan sesuai dengan Persamaan (78) sebagai berikut: ๐ธ๐โ = 2,5๐๐ธ (78) Keterangan: Qe adalah pengaruh gaya seismik horizontal dari V atau Fp, seperti didefinisikan dalam 8.8.1, 8.7.5 dan 9.2.1 Emh tidak perlu diambil lebih besar dari Ecl ,dimana Ecl ialah pengaruh beban seismik horizontal yang dibatasi kapasitas, yang didefinisikan pada 7.3. 8.3.2.2 Pengaruh beban seismik horizontal yang dibatasi kapasitas Apabila desain dengan batas kapasitas disyaratkan oleh dokumen referensi, maka pengaruh beban seismik termasuk kuat lebih harus dihitung dengan pengaruh beban seismik horizontal dengan batas kapasitas, Ecl , yang menggantikan Emh dalam kombinasi beban pada 8.3.2.3. 8.3.2.3 Kombinasi beban dengan faktor kuat lebih Jika pengaruh beban seismik dengan kuat lebih, Em, yang didefinisikan dalam 8.3.2 dikombinasikan dengan pengaruh beban lainnya yang ditetapkan dalam Pasal 4, kombinasi beban seismik berikut untuk struktur yang tidak dikenai beban banjir harus digunakan sebagai pengganti dari kombinasi beban seismik dalam 4.2.2 atau 4.2.3. Kombinasi dasar untuk desain kekuatan dengan faktor kuat lebih (lihat 4.2.2 dan Pasal 3 untuk notasi): 6. (1,2 + 0,2๐๐ท๐)๐ท + ๐ธ๐โ + ๐ฟ 7. (0,9 โ 0,2๐๐ท๐)๐ท + ๐ธ๐โ CATATAN: 1. Faktor beban untuk L dalam kombinasi 6 diizinkan sama dengan 0,5 untuk semua hunian di mana besarnya beban hidup merata kurang dari atau sama dengan 4,79 kN/m2, dengan pengecualian garasi atau ruang pertemuan. 2. Faktor beban untuk beban fluida, F (jika ada) adalah sama dengan faktor beban untuk ๐ท dalam kombinasi beban 1 hingga 6 dan 7. Faktor beban untuk ๐ป (jika ada): a. Jika beban ๐ป menambah pengaruh beban-beban utama, faktor beban ๐ป adalah 1,6; b. Jika beban ๐ป mengurangi pengaruh beban-beban utama, faktor beban ๐ป adalah 0,9 jika beban tersebut permanen atau 0 untuk kondisi lainnya. โHak cipta Badan Standardisasi Nasional, copy standar ini dibuat untuk Sub KT 91-01-S4 Bahan, Sain, Struktur & Konstruksi Bangunan, dan tidak untuk dikomersialkanโ SNI 1726:2019 ยฉ BSN 2019 102 dari 236 3. Jika tekanan lateral tanah memberikan tahanan pada struktur yang dibebani oleh beban-beban lainnya, maka tekanan lateral tanah tidak diperhitungkan dalam ๐ป, tapi diperhitungkan sebagai desain tahanan. Kombinasi dasar untuk desain tegangan izin dengan faktor kuat lebih (lihat Pasal 4.2.3.1 untuk notasi). 8. (1,0 + 0,14 ๐๐ท๐)๐ท + 0,7 ๐ธ๐โ 9. (1,0 + 0,105 ๐๐ท๐) + 0,525 ๐ธ๐โ + 0,75 ๐ฟ 10. (0,6 โ 0,14 ๐๐ท๐)๐ท + 0,7๐ธ๐โ CATATAN: 1. Faktor beban untuk beban fluida ๐น (jika ada) adalah sama dengan faktor beban untuk ๐ท dalam kombinasi beban 1 hingga 9 dan 10. 2. Faktor beban ๐ป (jika ada): a. Jika beban ๐ป menambah pengaruh beban-beban utama, faktor beban ๐ป adalah 1.0; b. Jika beban ๐ป mengurangi pengaruh beban-beban utama, faktor beban ๐ป adalah 0.6 jika beban tersebut permanen atau 0 untuk kondisi lainnya.1. [Lanjut 8.4 Sistem pemikul gaya seismik ... ] |