10.4 Struktur bangunan nongedung menyerupai gedung

10.4.1 Ruang lingkup

Struktur bangunan nongedung yang menyerupai gedung sebagaimana didefinisikan dalam Pasal 11.2 ASCE 7-16 harus didesain sesuai dengan standar ini yang dimodifikasi oleh pasal ini dan dokumen acuan khusus. Kategori umum struktur bangunan nongedung ini harus didesain sesuai dengan persyaratan seismik standar ini dan pasal-pasal yang berlaku pada 10.3. Kombinasi pengaruh beban, E, harus ditentukan sesuai dengan 7.4.

10.4.2 Rak pipa

10.4.2.1 Dasar desain

Selain persyaratan 10.4.1, rak pipa yang dipikul di dasar struktur harus didesain untuk memenuhi persyaratan gaya pada 7.8 atau 7.9.1. Perpindahan rak pipa dan potensi pengaruh interaksi (benturan sistem perpipaan) harus dipertimbangkan dengan menggunakan defleksi yang diperbesar yang diperoleh dari persamaan berikut:

𝛿𝑥 = 𝐶𝑑 𝛿𝑥𝑒 / 𝐼𝑒 .... Pers (107)

Keterangan:

Cd = faktor pembesaran simpangan lateral pada Tabel 28
δxe = defleksi yang ditentukan dengan menggunakan gaya seismik desain yang ditentukan dari standar ini; dan
Ie = Faktor keutamaan gempa yang ditentukan menurut 10.3.1.1.

Lihat 9.5.2 untuk desain sistem perpipaan dan perlengkapannya. Gesekan/friksi akibat beban gravitasi tidak diperhitungkan dalam memberikan tahanan terhadap gaya seismik.

10.4.3 Rak penyimpanan

Rak penyimpanan yang terbuat dari baja yang menumpu langsung di tanah atau di bawah tanah harus didesain sesuai dengan 10.4.3.1 atau 10.4.3.2, dan persyaratan di 10.4.3.3.

10.4.3.1 Rak penyimpanan baja

Rak penyimpanan baja yang menumpu langsung di tanah atau di bawah tanah harus didesain sesuai dengan ANSI / RMI MH 16.1 (Red: Rack Manufacturer's Institute (RMI) - Specification for the design, testing, and utilization of Industrial Steel Storage Racks, MH=Material Handling Industry) dan persyaratan gaya dan perpindahannya, kecuali sebagai berikut.


“Hak cipta Badan Standardisasi Nasional, copy standar ini dibuat untuk Sub KT 91-01-S4 Bahan, Sain, Struktur & Konstruksi Bangunan, dan tidak untuk dikomersialkan” SNI 1726:2019 © BSN 2019 142 dari 236


10.4.3.1.1 Mengubah pasal 7.1.2 dari ANSI / RMI MH 16.1 sebagai berikut:

Menjadi 7.1.2 Desain pelat dasar

Setelah daerah tumpuan yang dibutuhkan ditentukan dari tegangan tumpuan yang diizinkan, F’p, ketebalan minimum pelat dasar ditentukan oleh analisis rasional atau diuji dengan tes yang sesuai menggunakan beban uji 1,5 kali beban desain ASD atau beban terfaktor LRFD. Gaya desain yang mencakup beban seismik untuk pengangkuran rak penyimpanan baja ke beton atau pasangan bata harus ditentukan dengan menggunakan kombinasi beban dengan faktor kuat lebih yang ditentukan dalam Pasal 12.4.3.1 dari ASCE/SEI 7. Faktor kuat lebih harus diambil sebagai 2,0.

Pengangkuran dari rak penyimpanan baja ke beton harus sesuai dengan persyaratan Pasal 15.4.9 dari ASCE/SEI 7. Atas permintaan, informasi harus diberikan kepada pemilik atau wakil pemilik di lokasi, ukuran, dan tekanan di bawah pelat dasar kolom dari setiap jenis rangka tegak saat instalasi. Bila analisis rasional digunakan untuk menentukan ketebalan pelat dasar, dan standar lain yang berlaku tidak bisa dipakai, pelat dasar diizinkan untuk didesain untuk kondisi pembebanan berikut, bila dapat diterapkan: (penampang tidak berubah)

10.4.3.1.2 Mengubah pasal 7.1.4 dari ANSI / RMI MH 16.1 sebagai berikut:

Menjadi 7.1.4 Pelat sisip (shim plate)

Pelat sisip dapat digunakan di bawah pelat dasar untuk menjaga ketegakan dan / atau kehorizontalan dari rak penyimpanan. Pelat sisip harus terbuat dari bahan yang memenuhi atau melebihi kekuatan tumpu desain (LRFD) atau kekuatan tumpu izin (ASD) dari lantai dibawahnya. Ukuran dan lokasi pelat sisip di bawah pelat dasar (base plate) harus sama dengan atau lebih besar dari ukuran dan lokasi pelat dasar yang diperlukan. Stacks pelat sisip harus saling bertautan atau dilas bersama dengan cara sedemikian sehingga mampu mentransfer semua gaya geser di dasarnya.

Pembengkokan pada angkur yang terkait dengan pelat sisip atau grout di bawah pelat dasar harus diperhitungkan dalam desain baut angkur.

10.4.3.2 Rak penyimpanan kantilever baja

Rak penyimpanan kantilever baja yang menumpu langsung di tanah atau di bawah tanah harus didesain menurut ANSI / RMI MH 16.3 (Red: Specification for the Design, Testing and Utilization of Industrial Steel Cantilevered Storage Racks), persyaratan gaya dan perpindahannya, dan nilai gerakan tanah seismik ditentukan sesuai dengan Pasal 6, kecuali sebagai berikut:

10.4.3.2.1 Mengubah pasal 8.5.1 dari ANSI / RMI MH 16.3 sebagai berikut:

Menjadi 8.5.1 Desain baut angkur

Pengangkuran dari rak penyimpanan kantilever baja ke beton harus sesuai dengan persyaratan Pasal 15.4.9 dari ASCE/SEI 7. Faktor redundansi pada kombinasi beban pada Pasal 2.1 dan 2.2 adalah 1,0 Gaya desain yang mencakup beban seismik untuk pengangkuran rak penyimpanan kantilever baja ke beton atau pasangan bata harus ditentukan dengan menggunakan kombinasi beban dengan faktor kuat lebih yang diberikan pada Pasal 2.3.6 atau 2.4.5 ASCE/SEI 7.

Jika baji digunakan di bawah pelat dasar untuk menjaga ketegakan dan / atau kehorizontalan rak penyimpanan kantilever baja, stacks baji harus saling bertautan atau dilas bersama dengan cara yang mampu mentransfer semua kekuatan geser di dasarnya. Pembengkokan


“Hak cipta Badan Standardisasi Nasional, copy standar ini dibuat untuk Sub KT 91-01-S4 Bahan, Sain, Struktur & Konstruksi Bangunan, dan tidak untuk dikomersialkan” SNI 1726:2019 © BSN 2019 143 dari 236


pada angkur yang terkait dengan baji atau grout di bawah pelat dasar harus diperhitungkan dalam desain baut angkur.

10.4.3.3 Alternatif

Sebagai alternatif ANSI / RMI MH 16.1 atau 16.3, seperti yang dimodifikasi diatas, rak penyimpanan diizinkan didesain sesuai dengan persyaratan pada 10.1, 10.2, 10.4.1 dan 10.4.3.3.1 hingga 10.4.3.3.4 dari standar ini.

10.4.3.3.1 Persyaratan umum

Rak penyimpanan harus memenuhi persyaratan gaya dari pasal ini. Faktor keutamaan gempa, Ie, untuk rak penyimpanan pada struktur yang terbuka untuk umum, seperti toko ritel gudang, harus diambil sama dengan 1,5.

PENGECUALIAN
Rak penyimpanan baja yang menumpu di dasar diizinkan untuk didesain sebagai struktur dengan R sama dengan 4, asalkan persyaratan seismik standar ini terpenuhi. Nilai R yang lebih tinggi diizinkan untuk digunakan asalkan persyaratan pendetailan dari dokumen acuan terpenuhi. Faktor keutamaan gempa, Ie, untuk rak penyimpanan baja pada struktur yang terbuka untuk umum, seperti toko ritel gudang, harus diambil sama dengan 1,5.

10.4.3.3.2 Berat operasional

Rak penyimpanan harus didesain untuk masing-masing kondisi dari berat operasional, W atau Wp, berikut:

a. Berat rak ditambah setiap tingkat rak yang dibebani sampai 67 % dari nilai kapasitasnya.

b. Berat rak ditambah hanya tingkat rak tertinggi dibebani sampai 100 % dari nilai kapasitasnya.

Desain harus mempertimbangkan ketinggian sebenarnya dari pusat massa dari setiap komponen beban.

10.4.3.3.3 Distribusi vertikal gaya seismik

Untuk semua rak penyimpanan, distribusi vertikal gaya seismik harus sesuai dengan yang ditentukan dalam 7.8.3 dan sesuai dengan ketentuan berikut ini:

a. Gaya geser dasar, V, dari struktur tipikal adalah gaya geser dasar rak penyimpanan baja yang dibebani sesuai dengan 10.4.3.2.

b. Bagian dasar struktur adalah lantai yang menopang rak penyimpanan baja. Setiap tingkat rak penyimpanan baja harus diperlakukan sebagai tingkat struktur dengan tinggi hi dan hx diukur dari dasar struktur.

c. Faktor k diizinkan diambil sebagai 1,0

10.4.3.3.4 Perpindahan seismik

Instalasi rak penyimpanan harus mengakomodasi perpindahan seismik relatif rak penyimpanan baja beserta isinya terhadap semua komponen dan elemen yang berdekatan atau terkait. Perpindahan relatif total yang diasumsikan untuk rak penyimpanan baja diambil tidak kurang dari 5 % dari tinggi struktural di atas dasar, hn, kecuali nilai yang lebih kecil dihasilkan dengan data uji atau analisis yang sudah disetujui oleh pihak yang berwenang.


“Hak cipta Badan Standardisasi Nasional, copy standar ini dibuat untuk Sub KT 91-01-S4 Bahan, Sain, Struktur & Konstruksi Bangunan, dan tidak untuk dikomersialkan” SNI 1726:2019 © BSN 2019 144 dari 236


10.4.4 Fasilitas pembangkit tenaga listrik

10.4.4.1 Ruang lingkup

Fasilitas pembangkit tenaga listrik adalah pembangkit listrik yang menghasilkan listrik dengan turbin uap, turbin pembakaran, generator diesel, atau mesin turbo serupa.

10.4.4.2 Dasar desain

Selain persyaratan 10.4.1, fasilitas pembangkit tenaga listrik harus didesain menggunakan standar ini dan faktor-faktor yang sesuai yang terdapat dalam 10.3.

10.4.5 Menara struktural untuk tangki dan vessel

10.4.5.1 Ruang lingkup

Selain persyaratan pada 10.4.1, menara struktural yang memikul tangki dan vessel dan tidak menyatu dengan tangki harus didesain untuk memenuhi persyaratan pada 10.2. Selain itu, pertimbangan khusus berikut harus disertakan:

a. Distribusi gaya geser dasar lateral dari tangki atau vessel ke struktur pemikul harus memperhitungkan kekakuan relatif tangki dan struktur pemikul.

b. Distribusi reaksi vertikal dari tangki atau vessel ke struktur pemikul harus memperhitungkan kekakuan relatif tangki dan struktur pemikul. Bila tangki atau vessel dipikul oleh balok bersusun (grillage beams), reaksi vertikal yang dihitung yang disebabkan oleh berat dan guling harus ditingkatkan setidaknya 20 % untuk memperhitungkan tumpuan yang tidak seragam. Balok bersusun dan dudukan vessel harus didesain dengan nilai desain yang ditingkatkan ini.

c. Perpindahan seismik tangki dan vessel harus mempertimbangkan deformasi struktur pemikul dimana menentukan pengaruh P-delta atau mengevaluasi ruang bebas yang diperlukan untuk mencegah tubrukan (pounding) tangki pada struktur. Pengaruh P-delta harus didasarkan pada perpindahan yang ditentukan oleh analisis elastik dikalikan dengan Cd / Ie dengan menggunakan nilai Cd yang sesuai dari Tabel 28 .

Tangki dan vessel yang dipikul oleh menara struktural yang menyatu dengan tangki atau vessel harus didesain sesuai dengan 10.6.10.1.


10.4.6 Dermaga (piers and wharves)

10.4.6.1 Ruang lingkup

Dermaga adalah struktur yang terletak di daerah tepi laut yang tegak lurus atau sejajar dengan garis pantai.

10.4.6.2 Dasar desain

Selain persyaratan 10.4.1, dermaga yang dapat diakses oleh masyarakat umum, seperti terminal kapal pesiar dan dermaga dengan ritel atau kantor komersial atau restoran, harus didesain untuk mematuhi standar ini. Dermaga yang tidak dapat diakses oleh masyarakat umum berada di luar jangkauan pasal ini.

Desain harus memperhitungkan pengaruh dari likuifaksi dan mekanisme kegagalan tanah serta harus mempertimbangkan semua kombinasi pembebanan laut yang berlaku, seperti tambatan, berlabuh, gelombang, dan arus pada dermaga. Pendetailan struktur harus mempertimbangkan dampak lingkungan laut.


“Hak cipta Badan Standardisasi Nasional, copy standar ini dibuat untuk Sub KT 91-01-S4 Bahan, Sain, Struktur & Konstruksi Bangunan, dan tidak untuk dikomersialkan” SNI 1726:2019 © BSN 2019 145 dari 236


[ Lanjut Ke 10.5 Persyaratan umum struktur bangunan nongedung yang tidak menyerupai gedung ]





Kembali ke Daftar Isi
Jelajah ke Daftar Gambar
Jelajah ke Daftar Tabel