==== 22.3 - Kekuatan lentur

==== 22.3.1 Umum

==== 22.3.1.1 Kekuatan lentur nominal Mn
dihitung menggunakan asumsi sesuai
dengan 22.2.

==== 22.3.2 Komponen beton prategang

==== 22.3.2.1 Tulangan ulir yang memenuhi
Pasal 20.2.1 dan tulangan prategang boleh
diikutsertakan dalam menyumbang gaya
tarik dan ikut diperhitungkan dalam
kekuatan lentur, dengan nilai tegangan
diambil sama dengan fy.

==== 22.3.2.2 Tulangan nonprategang lainnya
boleh dimasukkan dalam perhitungan
kekuatan lentur, apabila analisis
kompatibilitas regangan dilakukan dalam
menghitung tegangan.

==== R22.3 - Kekuatan lentur

==== 22.3.3 Komponen beton komposit

==== R22.3.3 Komponen beton komposit

==== 22.3.3.1 Ketentuan 22.3.3 diterapkan
untuk komponen yang dicor terpisah namun

==== R22.3.3.1 Ruang lingkup Pasal 22 adalah
komponen lentur komposit. Untuk
 
“Hak cipta Badan Standardisasi Nasional,
copy standar ini dibuat untuk
Sub KT 91-01-S4 Bahan,
Sain, Struktur & Konstruksi Bangunan, dan
tidak untuk dikomersialkan”
SNI 2847:2019
© BSN 2019 480 dari 695


STANDAR
tersambung, sehingga seluruh elemen
bekerja sebagai satu kesatuan dalam
menahan beban.

PENJELASAN
beberapa kasus pada konstruksi dengan
beton cor di tempat, elemen yang dicor
secara terpisah dapat didesain sebagai
satu kesatuan. Dalam kasus ini,
permukaan elemen yang saling
tersambung harus didesain agar dapat
menyalurkan beban di sepanjang
permukaannya. Balok komposit baja-beton
tidak dibahas dalam pasal ini. Pengaturan
untuk komponen komposit diatur dalam
AISC 360 atau SNI 1729 .

==== 22.3.3.2 Dalam perhitungan nilai Mn pelat
komposit dan balok, diperbolehkan
menggunakan seluruh bagian penampang
komposit.

==== 22.3.3.3 Dalam perhitungan Mn pelat
komposit dan balok, tidak ada perbedaan
antara komponen yang disangga (shored)
dan tidak disangga (unshored).

==== 22.3.3.4 Dalam perhitungan nilai Mn untuk
komponen komposit dimana masingmasing
elemen memiliki kekuatan tekan
yang berbeda, properti masing-masing
elemen harus digunakan dalam desain.
Sebagai alternatif, diperbolehkan
menggunakan nilai fc’ yang menghasilkan
nilai Mn paling kritis.


[ Lanjut Ke 22.4 - Kekuatan aksial atau kombinasi
kekuatan lentur dan aksial
... ]






Kembali ke Daftar Isi
Jelajah ke Daftar Gambar
Jelajah ke Daftar Tabel